Video ini menunjukkan Jokowi mundur dari jabatan gubernur DKI Jakarta pada tahun 2014

Artikel ini berusia lebih dari setahun.
Diterbitkan pada hari 03/08/2021 pukul 12:21
Diperbarui pada hari 03/08/2021 pukul 12:36
Waktu baca 3 menit
Oleh: AFP Indonesia

Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.

Dua video yang telah ditonton jutaan kali di berbagai saluran media sosial diklaim menunjukkan Presiden Joko Widodo mundur dari jabatannya sebagai kepala negara. Klaim itu salah: kedua video itu aslinya adalah laporan berita tentang pengunduran dirinya dari jabatan gubernur DKI Jakarta pada tahun 2014.

Video tersebut diunggah ke TikTok tanggal 29 Juli 2021 di sini.

Video tersebut telah ditonton lebih dari 2,9 juta kali sebelum dihapus.

Teks di video tersebut berbunyi, "Part 1: Pengunduran diri pak jokowi".

Tangkapan layar unggahan menyesatkan, diambil pada tanggal 29 Juli 2021

Video tersebut disebarkan pula di Facebook di sini, berikut dengan klaim serupa.

Sebuah video lainnya telah ditonton lebih dari 1,8 juta kali setelah beredar disertai klaim serupa di YouTube di sini serta di Facebook di sini.

Tangkapan layar unggahan menyesatkan kedua, diambil pada tanggal 3 Agustus 2021

Akan tetapi, klaim tersebut salah.

Pencarian gambar terbalik yang diikuti dengan pencarian kata kunci menemukan unggahan-unggahan itu menggunakan laporan berita Kompas TV pada tahun 2014.

Video pertama

Video menyesatkan pertama menunjukkan rekaman video Kompas TV ini, yang diunggah di YouTube pada tanggal 2 Oktober 2014 dengan judul: "Jokowi Mengundurkan Diri."

Kalimat pertama keterangan postingan itu berbunyi, "Pengunduran diri Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo dilakukan karena 20 Oktober nanti Jokowi akan dilantik sebagai Presiden RI."

Dalam 15 detik pertama, pembawa berita di video Kompas TV itu berkata, "Yang ramai disoroti hari ini tak hanya pimpinan DPR yang baru, tapi ada juga Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, yang hari ini mengundurkan diri. Pidato pengunduran diri Jokowi akan disampaikan dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta."

Berikut adalah perbandingan tangkapan layar video menyesatkan pertama (kiri) dan video pertama Kompas TV (kanan):

Perbandingan tangkapan layar video menyesatkan pertama (kiri) dan video pertama Kompas TV (kanan)

Video kedua

Video menyesatkan kedua berisi berbagai cuplikan dari video Kompas TV lainnya, yang diunggah di YouTube di sini pada tanggal 6 Oktober 2014.

Video itu juga berjudul: "Jokowi Mengundurkan Diri."

Paragraf pertama keterangan video itu berbunyi, "Pertanggungjawaban Jokowi selama 2 tahun memimpin Jakarta disampaikan dalam sidang Paripurna DPRD DKI."

Berikut adalah perbandingan tangkapan layar video menyesatkan kedua (kiri) dan video Kompas TV kedua (kanan):

Perbandingan tangkapan layar video menyesatkan kedua (kiri) dan video Kompas TV kedua (kanan)

Pengunduran diri Jokowi dari jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta pada bulan Oktober 2014 diliput oleh berbagai media, seperti The Jakarta Post dan Detik.com.

Hingga tanggal 3 Agustus 2021, tidak ada laporan berita kredibel tentang pengunduran diri Jokowi dari jabatannya sebagai presiden.

Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?

Hubungi kami