Ini video perayaan Maulid Nabi di Yaman, bukan di Rusia
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari Sabtu 22/10/2022 pukul 05:22
- Diperbarui pada hari Rabu 26/10/2022 pukul 17:22
- Waktu baca 3 menit
- Oleh: AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
Video itu telah ditonton lebih dari 862,000 kali selepas diunggah di TikTok di sini pada tanggal 1 Oktober 2022.
Video berdurasi dua menit 41 detik itu menampilkan rekaman dari udara kerumunan massa di tempat terbuka. Kumandang selawat terdengar di sepanjang rekaman video.
Tulisan ditempel di bagian tengah video berbunyi: "Negara RUSIA mengadakan maulud nabi MUHAMMAD SAW."
Di bagian atas dan bawah rekaman video itu terlihat tulisan: "Breaking news," "muslim rusia" dan "mawlid nabi Muhammad Saw di Rusia!!!"
Status unggahan itu berbunyi: "maulid nabi di Rusia begitu sangat meriah !!!"
Video itu beredar beberapa hari sebelum Maulid Nabi, yang pada tahun 2022 ini jatuh pada tanggal 8 Oktober.
Klip itu telah ditonton lebih dari 513,000 kali selepas diunggah dengan klaim serupa di Facebook sini dan sini, di YouTube sini dan sini dan di SnackVideo di sini.
Namun, klaim tersebut salah.
Perayaan Maulid Nabi
Pencarian gambar terbalik, diikuti dengan pencarian kata kunci, menemukan video ini, yang diunggah di YouTube pada 20 Oktober 2021 oleh Al Masirah, kanal berita milik pemberontak Houthi di Yaman.
Diterjemahkan dari bahasa Arab ke bahasa Indonesia, judul video itu berbunyi: "Pemandangan megah dari acara Maulid Nabi di pintu masuk Alun-alun Al Sabeen di ibu kota #Sanaa 13-03-1443."
Postingan YouTube tersebut juga menuliskan tagar "Maulid Nabi" dan "Sanaa".
Alun-alun Al Sabeen terletak di Sanaa, ibu kota Yaman.
"13-03-1443" merujuk pada tanggal kalender Hijriah, yang menurut kalender Masehi jatuh pada tanggal 19 Oktober 2021.
Berikut perbandingan tangkapan layar video di postingan salah (kiri) dan video asli dari Al Masirah (kanan):
Adegan sama juga muncul di laporan berita tentang acara Maulid Nabi di Yaman yang diunggah TRT World, media Turki, di kanal YouTube mereka pada tanggal 19 Oktober 2021.
"Ribuan orang di ibu kota Yaman, Sanaa, memadati alun-alun utama kota untuk merayakan Maulid Nabi," kata pembaca berita wanita di video TRT World. "Acara ini diselenggarakan oleh kelompok Houthi yang saat ini menguasai kota."
Dalam semua video yang diunggah oleh postingan menyesatkan, Al Masirah dan TRT World, terlihat tiga spanduk raksasa berwarna hijau dengan tulisan Arab yang berbeda.
Tulisan Arab itu berarti: "Kebijaksanaan adalah Yaman", "Nabi Muhammad" dan "Keimanan adalah Yaman".
Tampilan alun-alun Al Sabeen di Google Maps sepadan dengan pemandangan di video, dengan Masjid Al Saleh, masjid terbesar di Yaman, terlihat di latar belakang.
Setiap tahun, termasuk di tahun 2019, 2020 dan 2022, puluhan ribu warga Yaman berkumpul di Al Sabeen untuk merayakan Maulid Nabi.
Video perayaan Maulid Nabi tahun 2019 di Sanaa sempat beredar di bulan Juni 2019 dengan konteks salah, bahwa video itu menampilkan jutaan umat muslim di India memprotes pernyataan SARA seorang jubir partai berkuasa. Laporan periksa fakta AFP tentang hoaks itu bisa dibaca di sini.
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami