BNI, BRI dan Bank Mandiri tepis klaim soal pemberian uang kepada nasabah
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari Jumat 03/12/2021 pukul 05:09
- Diperbarui pada hari Jumat 03/12/2021 pukul 05:16
- Waktu baca 2 menit
- Oleh: AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2024. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
Klaim tersebut muncul di sejumlah unggahan Facebook, salah satunya di unggahan tanggal 16 November 2021 ini.
Keterangan unggahan tersebut berbunyi: "info tadi pagii nih. Yang punya kartu ATM dari Bank BNI BRI mandiri dll? daftar dulu lewat hp bisa cairkan dana 600-1,2 juta di bulan november 2021 ini, coba di cek banyak yg sudah cair, semoga bisa membantu."
Di foto unggahan tersebut, terlihat seorang pegawai kantor pos memberikan uang kepada seorang pengunjung.
Di unggahan tersebut, ada tautan yang diklaim berisi tata cara pengambilan uang di rekening. Namun tautan tersebut mengarah ke sebuah laman 404 error saat AFP membukanya.
Klaim bahwa ketiga bank tersebut memberikan uang kepada nasabah di bulan November muncul pula di sejumlah unggahan Facebook lain, seperti di sini, di sini, di sini dan di sini.
Akan tetapi, ketiga bank BUMN tersebut telah menepis klaim itu dan menyatakannya sebagai informasi yang salah.
"Dapat kami sampaikan bahwa informasi tersebut tidak berkaitan dengan program penyaluran kredit kami atau program lainnya," kata Mucharom, sekretaris perusahaan BNI, saat diwawancarai AFP pada tanggal 17 November 2021.
Hal serupa juga disampaikan oleh Aestika Oryza Gunarto, sekretaris perusahaan BRI.
"Kami pastikan bahwa informasi yang beredar di sosial media tersebut tidak benar. Sehingga kami menghimbau masyarakat dan nasabah BRI agar lebih berhati-hati terhadap berbagai informasi dengan sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," ujar Aestika kepada AFP pada tanggal 17 November 2021.
Saat dikontak, seorang anggota staf hubungan media Bank Mandiri mengarahkan AFP ke dua Instagram Story yang diunggah di akun @mandiriupdate pada bulan November 2021.
Kedua unggahan tersebut dimuat di bagian highlight berjudul "Klarifikasi" dengan stempel "HOAX" dicap di atas dua tangkapan layar unggahan menyesatkan dari Facebook.
Di bagian atas tertulis: "Hati-hati terhadap informasi palsu yang mengatasnamakan Bank Mandiri."
Berikut adalah tangkapan layar dua unggahan Instagram Story dari Bank Mandiri:
Foto di unggahan menyesatkan sebenarnya menunjukkan seseorang yang sedang mengambil dana bantuan sosial di sebuah kantor pos di Bogor pada tanggal 13 Mei 2020, seperti dilaporkan Merdeka.com di sini.
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami