Video ini menunjukkan penerjun payung Austria memecahkan rekor melompat dari balon helium di tahun 2012

  • Artikel ini berusia lebih dari setahun.
  • Diterbitkan pada hari Kamis 28/01/2021 pukul 09:30
  • Waktu baca 2 menit
  • Oleh: AFP Hongkong, AFP Indonesia
Sebuah video telah ditonton ribuan kali di Facebook dan Twitter dengan klaim video tersebut memperlihatkan astronaut asal Austria melompat dari pesawat luar angkasa. Klaim itu menyesatkan: video tersebut menunjukkan penerjun payung Felix Baumgartner dari Austria melompat dari balon helium di ketinggian sekitar 39,000 meter pada tahun 2012. 

Video berdurasi tiga menit dan 58 detik itu diunggah pada tanggal 18 Januari 2021 di sini di Facebook dan telah ditonton lebih dari 2.400 kali. 

Status unggahan itu berbunyi: “Astronot Austria lompat dari psawat luar angkasa, mencapai bumi dlm 4menit 5 detik,d mlihat bumi yg bulat berputar dng jelas.”

Image
Tangkapan layar unggahan menyesatkan, diambil pada tanggal 27 Januari 2021

Video dengan klaim serupa telah ditonton lebih dari 5.700 kali di Facebook di sini, di sini, di sini dan di sini; serta di Twitter di sini dan di sini

Video yang sama juga dibagikan dengan klaim yang mirip dalam bahasa Inggris di sini, di sini dan di sini

Video itu juga diunggah di sini dan sini dengan klaim dalam bahasa Cina yang mengatakan klip itu menunjukkan astronaut Amerika melompat dari luar angkasa. 

Akan tetapi, klaim itu menyesatkan.

Gabungan pencarian gambar terbalik dan kata kunci di Google menemukan video yang sama diunggah di saluran YouTube BBC Studios di sini pada tanggal 17 Maret 2016, dengan judul: “Melompat dari Angkasa! - Penyelaman Ruang Angkasa Red Bull - BBC”. 

Berikut perbandingan tangkapan layar antara video di unggahan menyesatkan (kiri) dan video BBC Studios (kanan):

Image
Perbandingan tangkapan layar antara video di unggahan menyesatkan (kiri) dan video BBC Studios (kanan)

Federasi Olahraga Udara Dunia menerbitkan laporan ini tertanggal 14 Oktober 2017 untuk memperingati lima tahun aksi Baumgartner melompat dari balon helium. 

“Pada tanggal 14 Oktober 2012, dunia menyaksikan dengan terpesona saat proyek Red Bull Stratos meluncurkan balon helium ke tepi angkasa, di mana penerjun payung asal Austria Felix Baumgartner melompat dari ketinggian 38.969,4 m/127.852,4 kaki untuk menjadi yang pertama, dan sejauh ini, hanya orang yang berhasil memecahkan [rekor terjun melampaui] kecepatan suara tanpa perlindungan atau dorongan dari kendaraan,” demikian bunyi paragraf pertama  laporan itu. 

Aksi Baumgartner – yang memecahkan tiga rekor dunia – juga bisa dilihat di sini di saluran YouTube resmi Red Bull tertanggal 15 Oktober 2012.

Rekaman terjun payung lainnya bisa dilihat di situs resmi Red Bull Stratos.

“Pada tanggal 14 Oktober 2012, Felix Baumgartner dari Austria membuat kagum jutaan orang yang menonton secara langsung di seluruh dunia dengan lompatan parasut dari tepi angkasa. Momen yang menggembirakan itu adalah puncak dari kerja keras selama bertahun-tahun oleh tim elit yang bertekad untuk menemukan cara meningkatkan keselamatan dirgantara, dan warisan misi terus berlanjut,” bunyi sebagian keterangan di situs web tersebut. 

Penjelasan di situs Red Bull Stratos menyatakan balon helium yang dipakai adalah “balon helium terbesar yang pernah diluncurkan dengan membawa manusia”. 

Aksi terjun payung itu juga disebut di situs web pribadi Baumgartner di sini.

Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?

Hubungi kami