Video hasil manipulasi komputer diklaim sebagai rekaman serangan Houthi ke kapal induk Amerika Serikat

Sebuah klip yang dibuat menggunakan grafis komputer dibagikan di media sosial dan diklaim sebagai rekaman satelit Tiongkok yang mengabadikan serangan kelompok Houthi di Yaman terhadap kapal Amerika Serikat (AS), USS Dwight D. Eisenhower. Namun, pihak Washington telah membantah bahwa kapal mereka telah dirusak oleh kelompok Houthi. Elemen yang ada pada video sama persis dengan rekaman gim yang pernah diunggah di YouTube.

“Satelit China menunjukkan serangan rudal Houthi atas Eisenhower ....,” demikian keterangan video yang diposting di X pada tanggal 5 Juni 2024. 

Video yang telah ditonton ribuan kali itu seolah-olah menunjukkan rekaman udara berwarna monokrom di mana sebuah rudal menghantam kapal induk. Teks yang ditempelkan menegaskan itu adalah kapal AS yang diserang oleh kelompok Houthi.

Image
Tangkapan layar unggahan misinformasi, diakses pada 26 Juni 2024

Video tersebut beredar beberapa hari setelah pemberontak Houthi mengklaim telah melancarkan serangan rudal terhadap USS Eisenhower di Laut Merah pada tanggal 31 Mei 2024. Merujuk laporan Voice of America (tautan arsip), pemerintah Amerika Serikat membantah bahwa kapal induk tersebut telah menjadi sasaran serangan Houthi.

Kelompok Houthi yang didukung Iran dan menguasai sebagian besar wilayah Yaman, telah melakukan sejumlah serangan drone dan rudal terhadap kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden sejak bulan November 2023. Mereka menyerang dengan memakai alasan solidaritas terhadap Palestina atas perang Israel-Hamas.

AS dan Inggris yang merasa kepentingannya terganggu, turut melancarkan serangan balik terhadap kelompok Houthi. 

Video serupa telah dilihat lebih dari 1.300 kali dan bisa ditemukan di Facebook, seperti di sini, sini, dan sini

Suntingan komputer

Meskipun AFP tidak dapat menemukan video asli yang beredar secara daring, tapi pencarian kata kunci tertentu berhasil melacak video serupa yang diunggah di YouTube pada tanggal 27 Juli 2016. 

Klip tersebut diposting oleh akun bernama "Kelint", yang sering mengunggah rekaman dari video permainan di berbagai konsol. Video yang serupa dengan unggahan itu diberi judul  "MQ 9 Reaper Blueprint Demo - Unreal Engine 4" (tautan arsip). 

Unreal Engine 4 adalah iterasi keempat dari serangkaian program atau alat yang digunakan untuk pengembangan video game. Klip tersebut menunjukkan berbagai gambar yang dihasilkan komputer dari drone MQ-9 Reaper dan kamera onboardnya. Dalam penjelasannya, Kelint tidak mendeskripsikan bahwa rekaman yang ia buat berasal dari drone China.

Di bawah ini adalah perbandingan tangkapan layar dari video yang dibagikan dengan klaim salah (kiri) dan video YouTube Kelint (kanan) -- bagian-bagian terkait telah disorot oleh AFP:

Image
Tangkapan layar perbandingan unggahan yang salah (kiri) dengan rekaman video Kelint di YouTube (kanan)

Pemilik akun Kelint mengonfirmasi kepada AFP melalui surat elektronik (surel) bahwa klip yang dibagikan dengan klaim salah itu berasal dari karyanya pada 19 Juni 2024. 

“Itu pasti aset saya, tapi saya baru pertama kali melihat video yang keliru itu,” tulis Kelint. 

"Ini jelas palsu karena masih ada tanda air 'Dibuat oleh Kelint' di sudutnya dan (tampilan) perintah isi ulangnya adalah hasil gamifikasi." 

Tanda air (watermark) "Dibuat oleh Kelint" dapat dilihat di pojok kiri atas kedua video dan "Tekan R/X untuk memuat ulang" dapat dilihat di bagian bawah kedua video. 

Ia menambahkan model pesawat drone dan cetak birunya dapat dibeli secara daring oleh pembuat konten lain (tautan arsip). 

AFP sebelumnya telah memeriksa fakta video lain yang memuat informasi salah tentang penyerangan ke kapal AS di Laut Merah di sini, di sini, dan di sini.

Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?

Hubungi kami