
Video memperlihatkan pengunjung festival musik di Prancis, bukan warga Israel melarikan diri dari serangan Iran
- Diterbitkan pada hari 30/06/2025 pukul 11:08
- Waktu baca 3 menit
- Oleh: Pierre MOUTOT, AFP Prancis
- Terjemahan dan adaptasi Jan Cuyco , AFP Philippines , AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
"Warga Israel terpantau makin banyak yang berbondong mengungsi meninggalkan negaranya," tulis keterangan video pada postingan Facebook tertanggal 23 Juni 2025.
Video itu menunjukkan keramaian orang membawa tas besar dan menyeret troli melintasi tanah lapang dan jalan tanah.
Klip itu dibagikan di saat warga negara asing sedang terburu-buru meninggalkan Iran dan Israel, menyusul pengeboman Israel terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran pada 13 Juni yang memicu serangan balasan dari Tehran (tautan arsip).
Kedua pihak saling serang selama 12 hari sebelum akhirnya Amerika Serikat menggagas gencatan senjata, mengakhiri konflik yang menelan korban jiwa lebih dari 600 orang di Iran dan 28 orang dari Israel (tautan arsip).

Video dengan klaim sama juga beredar di postingan lain di Facebook dan di TikTok.
Namun, video itu tidak memperlihatkan warga Israel yang melarikan diri keluar dari negaranya.
Festival musik Prancis
Pencarian gambar terbalik menggunakan potongan gambar dari video salah menemukan rekaman yang sama dibagikan di TikTok pada 19 Juni, dengan teks berbahasa Prancis yang berbunyi, "Kemah Hellfest dibuka kemarin" (tautan arsip).

Pemegang tiket konser tahunan festival musik heavy metal Hellfest --yang digelar di Clisson, Prancis barat, bisa menginap di perkemahan Hellfest tanpa biaya (tautan arsip).
Pengguna TikTok itu juga membagikan video lain yang menunjukkan tempat kemah tersebut pada 23 Juni (tautan arsip).
Pencarian lanjutan dengan kata kunci tertentu menemukan video serupa pernah diunggah di Youtube oleh saluran tv digital Prancis, Sèvre et Maine, pada 20 Juni (tautan arsip)
Papan tanda berwarna merah dan hitam yang menjulang di antara tenda dan pengunjung festival dapat dilihat dalam klip yang dibagikan dengan klaim salah dan video YouTube.

Selain itu, deretan tenda putih yang dilewati pengunjung festival sesuai dengan foto lokasi perkemahan yang ditandai di Google Maps pada tahun 2023 (tautan arsip).

Citra satelit dari Google Earth yang diambil pada tahun 2018 juga memperlihatkan area luas tempat perkemahan festival tersebut (tautan arsip).

AFP telah membantah berbagai misinformasi terkait konflik Iran-Israel di sini.
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami