Foto itu menunjukkan resor di Vanuatu dan anak sungai di Filipina
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari Selasa 06/10/2020 pukul 09:55
- Waktu baca 3 menit
- Oleh: AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
Kolase foto itu diunggah di sini di Twitter pada tanggal 2 Oktober 2020 dan telah dicuitkan ulang lebih dari 320 kali.
Foto pertama memperlihatkan hamparan air berwarna biru jernih dengan teks yang ditempel di foto berbunyi: “Vanuatu” dan foto yang kedua menunjukkan aliran air yang tertutup sampah dengan teks yang ditempel di foto itu, berbunyi: “Jakarta, Indonesia”.
Cuitan itu berbunyi: “Perbedaan dua sungai di 2
Negara yaitu Vanuatu dan Indonesia
1. Vanuatu
2. Indonesia
“Ini menggambarkan perilaku masyarakatnya.”
Kolase foto itu juga dibagikan di Facebook di sini dan di sini.
Namun, klaim itu salah.
Foto pertama
Pencarian gambar terbalik di Google diikuti dengan pencarian kata kunci menemukan foto pertama yang sebenarnya memperlihatkan resor di Vanuatu diunggah di sini di situs web Holiday Inn.
Judul foto itu adalah: “Holiday Inn Resort Vanuatu”. Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, deskripsi mengenai resor tersebut di situs web resmi Holiday Inn berbunyi: “Holiday Inn Resort Vanuatu menawarkan 148 kamar tamu termasuk tiga Suite Keluarga yang unik termasuk Suite Keluarga bertema dan Vila Atas Air yang unik [dengan Vila khusus untuk keluarga dan Vila eksklusif untuk pasangan memiliki akses langsung ke laguna yang tenang].”
Berikut perbandingan tangkapan layar antara foto pertama di unggahan menyesatkan (kiri) dan foto Holiday Inn Resort Vanuatu (kanan):
Foto itu cocok dengan Google Image resor tersebut di sini tertanggal April 2017.
Foto kedua
Pencarian gambar terbalik dan kata kunci di Google menemukan foto kedua adalah foto EPA tentang sebuah sungai di Manila yang diambil pada tanggal 1 Maret 2009.
Judul foto berbahasa Inggris itu jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia berbunyi: “Seorang gadis Filipina yang tinggal di gubuk berjalan di sepanjang anak sungai yang tercemar di Manila.”
Keterangan foto itu berbunyi: “Anak sungai yang tercemar tertutup sampah di Manila, Filipina pada tanggal 1 Maret 2009. Departemen Lingkungan dan Sumber Daya Alam melaporkan pada tahun 2008 Filipina memiliki 50 sungai utama yang tercemar, dengan mayoritas polutan berasal dari limbah rumah tangga.”
Berikut perbandingan tangkapan layar antara foto kedua di unggahan menyesatkan (kiri) dan foto EPA (kanan):
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami