Video ini menunjukkan jalan tol Yaxi yang menghubungkan menghubungkan Ya’an dan Xichang di Tiongkok
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari Jumat 06/12/2019 pukul 08:25
- Waktu baca 2 menit
- Oleh: Rachel YAN, AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
Video yang berdurasi tiga menit dan 32 detik itu diunggah di Facebook di sini pada tanggal 5 April 2019 dan telah ditonton lebih dari 9.100 kali.
Status unggahan tersebut berbunyi: “Highway yang menghubungkan Tiongkok dan Pakistan, 880 km, disebut keajaiban dunia yang ke-8. Untuk proyek ini sebanyak 810 orang pekerja Pakistan tewas sedang dari pihak Tiongkok 200 orang pekerjanya yang tewas selama pembangunan proyek ini...”
Berikut tangkapan layar unggahan menyesatkan itu:
Video yang sama dengan klaim yang mirip juga muncul di unggahan Facebook lainnya di sini, di sini, di sini, dan di sini, di mana video tersebut telah ditonton lebih dari 27.000 kali.
Klaim itu salah. Video itu menunjukkan jalan tol Yaxi yang menghubungkan dua kota di Tiongkok yaitu Ya’an dan Xichang.
Pencarian gambar terbalik di Google diikuti dengan pencarian kata kunci menemukan video berdurasi dua menit dan delapan detik ini yang menampilkan adegan yang sama dengan video di unggahan menyesatkan.
Video tersebut diunggah pada tanggal 2 Januari 2019 di akun YouTube resmi Xinhua News Agency, kantor berita negara Tiongkok. Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, judul video tersebut adalah: “Teknik yang luar biasa: Pemandangan menakjubkan jalan tol Yaxi di bagian barat daya Tiongkok”.
Jalan tol Ya’an-Xichang, yang juga dikenal dengan nama jalan bebas hambatan Yaxi, adalah “jalan sepanjang 240 km yang menghubungkan Ya’an dan Xichang di provinsi Sichuan, yang terletak di barat daya Tiongkok,” tulis China.org.cn, situs portal pemerintah Tiongkok.
Jalan tersebut dibuka untuk publik pada bulan April 2012, menurut unggahan Facebook surat kabar negara Tiongkok berbahasa Inggris China Daily ini.
Berikut perbandingan tangkapan layar video di unggahan menyesatkan dan video dari Xinhua News Agency:
Akun resmi Weibo, media sosial Tiongkok, milik Chengdu Hi-Tech Industrial Development Zone juga mengunggah video yang sama dengan video di unggahan menyesatkan dengan durasi tiga menit, 32 detik di sini pada tanggal 6 Januari 2019.
Diterjemahkan dari bahasa Cina ke bahasa Indonesia, keterangan video itu berbunyi: “[Jalan bebas hambatan Yaxi, terbang di udara!] Jalan bebas hambatan Yaxi milik Chengdu panjangnya 240 kilometer, dengan lebih dari 80 persen rute tersebut terdiri dari jembatan-jembatan serta terowongan-terowongan. Selalu berkendara di atas jembatan bebas hambatan yang dibangun di atas pegunungan tinggi, hampir seperti terbang di udara.”
Klip tersebut tidak menampilkan teks berwarna putih seperti yang dilihat di video yang diunggah oleh Xinhua.
Memang ada jalan yang dikenal dengan nama Jalan Bebas Hambatan Karakoram, yang menghubungkan Tiongkok dan Pakistan melalui daerah Xinjiang, di bagian barat laut Tiongkok.
Jalanan sepanjang 1.300 kilometer itu, juga dikenal sebagai Jalan Persahabatan Tiongkok-Pakistan, dibangun oleh pemerintah Tiongkok dan Pakistan beberapa dekade lalu. Ini adalah laporan AFP tentang Jalan Bebas Hambatan Karakoram.
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami