Foto memperlihatkan karya seni hasil rekayasa digital, bukan 'kecelakaan pesawat yang terekam kamera'

Hak Cipta © AFP 2017-2024. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut. 

Postingan sesat di media sosial sering kali membagikan gambar karya seni digital yang diberi narasi seakan gambar tersebut memperlihatkan kejadian di dunia nyata. Misalnya, baru-baru ini sebuah gambar yang memperlihatkan pesawat menabrak jembatan layang menyebar dengan narasi salah bahwa kejadian tersebut merupakan kejadian nyata yang "tertangkap kamera". Faktanya, gambar tersebut adalah karya seni milik seorang seniman digital asal Kanada dan pernah dipublikasikan pada tahun 2009.

"Ini bukan film, ini kehidupan nyata. Rangkaian kecelakaan pesawat mengerikan terekam kamera," tulis keterangan postingan yang dibagikan di  X pada 24 Oktober 2024.

Unggahan itu menyertakan gambar yang seolah menunjukkan sebuah pesawat yang menabrak jembatan gantung. Beberapa mobil tampak berada di dekat pesawat itu.

Gambar dengan klaim serupa juga dibagikan dalam bahasa lain, seperti bahasa Inggris, Urdu, Spanyol, Portugis dan Arab.

Tangkapan layar postingan dengan klaim salah, diambil pada 30 Oktober 2024

Faktanya, gambar tersebut adalah karya ilustrasi yang dibuat oleh seorang seniman digital, bukan foto yang memperlihatkan kecelakaan pesawat di dunia nyata.

Karya seni digital

Pencarian gambar terbalik di Google menemukan gambar yang sama pernah dibagikan dalam sebuah postingan Instagram yang memberikan kredit kepada seorang seniman digital asal Ontario, Kanada, bernama Steve McGhee (tautan arsip).

"Ilustrasi-ilustrasi miliknya tampak seperti adegan-adegan film bencana Hollywood," tulis sebagian keterangan dalam postingan tersebut.

Dengan menggunakan pencarian dengan kata kunci, AFP menemukan gambar yang sama dibagikan pada 26 November 2009 dengan judul "All Is Lost" pada halaman Behance milik McGhee -- Behance adalah sebuah situs portfolio daring yang populer di kalangan seniman (tautan arsip di sini dan di sini).

Tangkapan layar karya seni yang dipublikasikan di Behance, diambil pada 29 Oktober 2024

Tanda tangan McGhee terlihat di bagian kiri bawah gambar tersebut -- yang juga tampak di karya seninya yang lain seperti di sini dan di sini (tautan arsip di sini dan di sini).

Berikut perbandingan gambar yang diunggah di postingan salah (kiri) dan karya digital buatan McGhee yang diunggah di Behance (kanan):

Perbandingan gambar yang diunggah di postingan salah (kiri) dan karya digital buatan McGhee yang diunggah di Behance (kanan)

Meskipun laman situs resmi milik McGhee tak lagi aktif, AFP menemukan arsip dari laman tersebut di Wayback Machine yang memuat karya seninya yang berjudul "All is Lost".

Berikut tangkapan layar arsip website McGhee di Wayback Machine; terlihat karya seni McGhee berjudul "All Is Lost" (ditandai dengan kotak merah) sama dengan gambar yang dipakai dalam unggahan salah:

Tangkapan layar arsip situs McGhee yang memperlihatkan karya yang berjudul "All Is Lost" telah ditandai dengan kotak merah oleh AFP

"All is Lost" memenangkan penghargaan dalam sebuah pameran seni digital di California pada tahun 2011 (tautan arsip).

McGhee juga mempublikasikan karya-karya seni lain yang menggambarkan bencana, seperti di sini dan di sini (tautan arsip di sini dan di sini).

Situs periksa fakta seperti Snopes dan Lead Stories juga telah menyanggah misinformasi yang menyalahgunakan foto yang sama (tautan arsip di sini dan di sini).

AFP pernah menyanggah misinformasi lain terkait bencana yang memakai gambar hasil rekayasa digital di sini dan di sini.

Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?

Hubungi kami

Artikel selanjutnya Artikel sebelumnya