Video ini menunjukkan pengeboman oleh ISIS di Suriah pada tahun 2014
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari 06/07/2021 pukul 06:50
- Diperbarui pada hari 07/07/2021 pukul 08:00
- Waktu baca 4 menit
- Oleh: AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
Video berdurasi 17 detik itu dibagikan di Facebook di sini pada tanggal 18 Mei 2021 dan telah ditonton hampir 500 kali.
Status unggahannya adalah: "Salah satu masjid di palestina Dibom sewaktu Adzan Berkumandang."
Teks yang ditempel di video berbunyi: "Salah satu masjid di palestine dibom yahudi sewaktu azan."
Suara azan terdengar di latar belakang video tersebut.
Bentrokan antara Israel dan Hamas memanas di bulan Mei 2021. Lebih dari 200 warga Palestina tewas di bentrokan yang mematikan tersebut sebelum gencatan senjata disepakati pada tanggal 21 Mei.
Video dengan dengan klaim yang mirip telah ditonton lebih dari 6,2 juta kali setelah muncul di Facebook di sini, di sini dan di sini; di TikTok di sini; di Twitter di sini; dan di YouTube di sini.
Video yang sama dengan klaim dalam bahasa Hindi juga dibagikan di Twitter di sini dan di sini.
Akan tetapi, klaim itu salah.
Pencarian gambar terbalik diikuti dengan pencarian kata kunci di Google menemukan video yang lebih panjang diunggah di YouTube di sini pada tanggal 8 Juni 2014.
Diterjemahkan dari bahasa Prancis ke bahasa Indonesia, judul video itu berbunyi: "ISIS menghancurkan tempat suci Owais al-Qarni."
Berikut perbandingan tangkapan layar antara video di unggahan menyesatkan (kiri) dan video di YouTube (kanan):
Logo di sudut kiri atas video merupakan bendera ISIS seperti yang terlihat pada foto-foto AFP ini dan ini.
Berikut perbandingan antara logo di video menyesatkan (kiri) dan foto-foto AFP (tengah dan kanan):
AFP juga menemukan video berdurasi tiga menit ini yang diunggah pada tanggal 23 September 2015 di situs foto stok Flickr, dengan judul: "ISIS meledakkan tempat suci Hazrat Owais al-Qarni di Raqqa, Suriah."
Diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, suara pria berbahasa Arab terdengar berbicara di video: "Alhamdulillah, ISIS ... telah menghancurkan pusat paganisme ... di Raqqa (Suriah bagian utara). Tempat ini telah digunakan oleh pengikut Syiah untuk menyebarkan sekte mereka di kalangan Sunni. Di tempat ini, ada sebuah tempat suci yang dikunjungi pengikut Syiah dari berbagai penjuru."
Raqqa adalah kota di Suriah yang menjadi ibu kota kekhalifahan yang diproklamirkan oleh ISIS.
Struktur bangunan tempat suci yang telah dibom yang bisa dilihat di menit 1:16 di video Flickr cocok dengan foto tempat suci Owais al-Qarni yang dibagikan di Google sebelum tempat tersebut dihancurkan (kanan), misalnya di sini dan di sini.
Rincian mengenai peristiwa pengeboman tersebut bisa dilihat di laporan yang diterbitkan pada tahun 2014 oleh Center for Strategic Communication di Arizona State University.
Institut Pelatihan dan Penelitian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menerbitkan laporan pada tahun 2015 yang berjudul "Laporan Situs Warisan Dunia Suriah", yang menampilkan foto-foto lokasi kejadian sebelum dan sesudah penghancuran tempat suci tersebut.
Berikut tangkapan layar laporan PBB yang menunjukkan gambar satelit tempat suci di Raqqa tersebut sebelum dan sesudah pengeboman.
Berikut perbandingan tangkapan layar antara foro Google Earth yang diambil sebelum dan sesudah pengeboman:
Berikut perbandingan tangkapan layar tampilan kubah bangunan di video yang menyesatkan (kiri) dan kubah di citra satelit (kanan):
Kantor berita Reuters menerbitkan laporan di bulan Maret 2014 tentang pengemboman tempat suci Owais al-Qarni di Raqqa oleh ISIS.
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami
