Foto ini menunjukkan dampak ledakan di Tiongkok pada tahun 2015
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari 10/08/2020 pukul 05:30
- Waktu baca 2 menit
- Oleh: AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
Foto itu muncul di unggahan Facebook ini tertanggal 6 Agustus 2020 dan telah dibagikan lebih dari 230 kali.
Sebagian status unggahan itu berbunyi: “Hakikat Harta Dunia yg diperebutkan.
“Ribuan mobil impor baru masih terparkir rapi di Pelabuhan Beirut, belum dikendarai,hanya dalam waktu singkat, kini laksana barang rongsokan yg tidak bisa dimanfaatkan lagi, diberikan gratis pun seseoran masih berfikir keras untuk menerimanya.”
Berikut tangkapan layar unggahan menyesatkan itu:
Ledakan besar di Beirut pada tanggal 4 Agustus 2020 – yang menurut para pejabat setempat berasal dari sebuah depot yang menyimpan amonium nitrat di pelabuhan ibu kota Lebanon itu– menewaskan lebih dari 110 orang dan melukai lebih dari 4.000 lainnya, AFP melaporkan di sini.
Foto yang sama juga muncul di unggahan Facebook lainnya di sini, di sini, di sini dan di sini; serta di Twitter di sini, dengan klaim serupa.
Foto itu juga muncul di sini dan di sini dengan klaim serupa dalam bahasa Inggris, dan dalam bahasa Arab di sini dan di sini.
Klaim itu salah.
Pencarian gambar terbalik diikuti dengan pencarian kata kunci di Google menemukan foto Associated Press ini, tertanggal 13 Agustus 2015.
Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, keterangan foto itu berbunyi: “Pada tanggal 13 Agustus 2015 ini, foto file, asap mengepul dari lokasi ledakan yang menjadikan lapangan parkir yang penuh dengan mobil-mobil baru menjadi puing-puing hangus di sebuah gudang di kota Tianjin, Tiongkok bagian timur laut. Ledakan besar di gudang distrik itu meluncurkan bola api besar yang mengubah langit malam menjadi siang di kota pelabuhan Tianjin, Tiongkok, kata para pejabat dan saksi mata pada hari Kamis.”
Berikut perbandingan tangkapan layar antara foto di unggahan menyesatkan (kiri) dan foto AP (kanan):
Serangkaian ledakan di gudang kimia di Tianjin pada tanggal 12 Agustus 2015 telah menewaskan lebih dari 120 orang dan melukai ratusan orang lainnya, AFP melaporkan di sini dan di sini.
Laporan AFP dalam bentuk video diunggah di sini di YouTube pada tanggal 12 Agustus 2015 juga memperlihatkan pemandangan mobil-mobil yang rusak di lapangan parkir. Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, video itu berjudul: “Jumlah korban tewas meningkat setelah ledakan Tianjin.”
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami
