Video memperlihatkan kecelakaan pesawat di Philadelphia, tidak terkait konflik India dan Pakistan

New Delhi dan Islamabad terlibat pertikaian sengit selama empat hari pada awal Mei. Konflik ini menjadi konflik terbesar antara kedua negara dalam 10 tahun terakhir. Namun, sebuah postingan media sosial membagikan video kecelakaan pesawat di Amerika Serikat dengan klaim salah bahwa rekaman itu memperlihatkan kondisi India setelah diserang Pakistan. Klip tersebut sesuai dengan rekaman yang memperlihatkan dampak kecelakaan pesawat angkut di Philadelphia pada 31 Januari. 

"Ternyata alutsista Pakistan lebih canggih dan kuat daripada alutsista India. Serangan balasan Pakistan lebih kuat dan membuat India rugi besar. Mantap Pakistan," tulis keterangan yang ditempelkan pada postingan SnackVideo tertanggal 9 Mei 2025.

Postingan berdurasi 24 detik itu telah ditonton lebih dari 90 ribu kali, memperlihatkan puing-puing yang berserakan di tempat parkir -- sebagian dalam kondisi terbakar. Suara berbahasa Urdu terdengar samar-samar dan seolah-olah meminta warga meninggalkan area tersebut.

Perang antara dua negara bersenjatakan nuklir itu kembali memanas setelah adanya serangan kepada turis di daerah Kashmir yang dikelola India pada bulan April. Pihak New Delhi menyalahkan Islamabad atas serangan ini, sementara Pakistan menampik tudingan tersebut.

Perang hebat selama empat hari melibatkan serangan drone, jet, dan artileri yang menewaskan setidaknya 70 orang dari kedua belah pihak akhirnya berhenti setelah gencatan senjata disepakati pada 10 Mei (tautan arsip).

Image
Tangkapan layar postingan salah, diambil pada 3 Juni 2025

Video tersebut beredar di postingan SnackVideo lainnya di sini dan sini. AFP juga menemukan postingan lain dengan klaim sebaliknya bahwa video memperlihatkan rekaman dampak serangan India ke Pakistan.

Namun, klip tersebut sesuai dengan rekaman lainnya yang memperlihatkan kecelakaan pesawat di Philadelphia pada Januari lalu.

Pencarian gambar terbalik menggunakan potongan rekaman menemukan video yang lebih panjang diunggah oleh naravlog asal Amerika Serikat di YouTube pada 1 Februari 2025 (tautan arsip).

Teks yang ditempelkan pada video berbunyi, "Kecelakaan pesawat di Philadelphia."

Image
Perbandingan tangkapan layar antara video salah (kiri) dengan video dari YouTube (kanan)

AFP melaporkan pesawat medis mengalami kecelakaan di timur laut kota Philadelphia pada 31 Januari 2025, tidak lama setelah lepas landas. Kecelakaan itu mengakibatkan enam penumpang meninggal dunia dan satu orang lainnya terdampak jatuhnya pesawat (tautan arsip).

Kecelakaan pesawat yang terjadi di daerah padat penduduk itu juga mengakibatkan setidaknya 19 orang luka-luka serta kerusakan pada banyak rumah dan kendaraan yang berujung pada kebakaran dan ledakan.

Pencarian kata kunci lanjutan mengarahkan kepada rekaman yang diambil oleh Tim Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) dan dipublikasikan oleh media lokal Philadelphia 6abc Action News pada 7 Maret. Laporan itu membahas soal penemuan baru terkait kecelakaan tersebut (tautan arsip).

Rekaman gambar dari udara oleh NTSB memperlihatkan papan nama toko Dunkin' -- perusahaan waralaba yang terkenal dengan donatnya, yang juga terlihat pada video salah. Pada bagian akhir video, reporter terlihat berdiri di lokasi kecelakaan dengan bangunan merah pada latar belakang. Bangunan yang sama juga terlihat pada video misinformasi. 

Bangunan merah tersebut  berlokasi di Jalan Cottman, Philadelphia, letaknya berada di seberang toko Dunkin' --seperti yang terlihat pada tampilan Google Maps Street View (tautan arsip di sini dan sini).

Image
Perbandingan tangkapan layar antara video salah (kiri) dan Google Street View di lokasi kecelakaan dengan bagian yang serupa ditandai oleh AFP

AFP telah membantah berbagai misinformasi terkait konflik India-Pakistan di sini.

Image

Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?

Hubungi kami