Gambar yang menunjukkan air terjun Niagara berwarna merah ini palsu

Diterbitkan pada hari 08/07/2025 pukul 09:28
Waktu baca 2 menit
Oleh: Gwen Roley, AFP Kanada
Terjemahan dan adaptasi AFP Indonesia

Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.

Air terjun Niagara yang terletak di perbatasan Kanada-AS memang kerap dihiasi dengan pertunjukan lampu. Objek wisata ini juga bisa tampak berwarna kecokelatan setelah hujan deras. Namun, gambar yang beredar di media sosial yang memperlihatkan air terjun Niagara berwarna merah adalah palsu. Badan pariwisata setempat mengonfirmasi bahwa foto tersebut palsu.

"Dalam pergantian peristiwa yang menakjubkan dan menakutkan, Niagara Falls tampaknya menjadi merah "seperti darah" selama sekitar 10 menit Minggu pagi, membuat wisatawan dan penduduk setempat terkejut," tulis postingan Facebook yang diunggah pada 29 Juni 2025.

Foto sama juga dibagikan di Facebook di sini dan sini, serta dalam bahasa Inggris di sini.

Tangkapan layar postingan yang salah, diambil pada 7 Juli 2025 dengan tanda silang merah ditambahkan oleh AFP

Namun, terdapat banyak elemen dalam keterangan postingannya yang dibuat-buat.

Contohnya, postingan menyebut pakar hidrologi "Dr. Rebecca Thompson. Pencarian kata kunci tertentu tidak menemukan nama dengan profesi tersebut. Teks dengan itu juga tidak bisa ditemukan di laman berita lain yang terpercaya.

Selain itu, Badan Pariwisata Niagara mengatakan kepada AFP bahwa foto tersebut "benar-benar salah" dan sepertinya dibuat menggunakan teknologi kecerdasan buatan (tautan arsip).

"Air terjun Niagara tidak berubah warna menjadi warna tersebut," ujar juru bicara badan pariwisata lewat surel pada 2 Juli. "Warnanya kadang berubah cokelat saat hujan deras, tapi bukan merah."

Arsip foto air terjun Niagara tertanggal 22 Juni yang dibagikan jaringan fotografi EarthCam tidak memperlihatkan foto air berubah merah seperti yang tampak di postingan yang salah (tautan arsip di sini dan di sini).

Beberapa pengguna yang mengaku tinggal di dekat lokasi Niagara menulis komentar di postingan berbahasa Inggris dan mengatakan bahwa air terjun itu tidak berubah warna.

Tangkapan layar komentar Facebook yang diambil pada tanggal 3 Juli 2025

Pertunjukan lampu memang menjadi daya tarik rutin di Niagara. Namun, jadwal resmi pertunjukan lampu yang diunggah di website objek wisata itu menunjukkan bahwa lampu-lampu itu hanya menyala di malam hari (tautan arsip). Sedangkan postingan yang salah mengklaim bahwa foto tersebut diambil di pagi hari. Warna merah dari lampu juga tidak sama dengan apa yang tampak di postingan yang salah.