Video demonstrasi mahasiswa ini buatan AI

  • Diterbitkan pada hari 03/09/2025 pukul 11:39
  • Waktu baca 3 menit
  • Oleh: AFP Indonesia
Kelompok masyarakat sipil dan mahasiswa menggelar aksi demonstrasi di berbagai daerah di Indonesia untuk menolak tunjangan rumah bagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Namun, sebuah video di media sosial yang diklaim memperlihatkan massa aksi protes di Jakarta sebenarnya adalah konten produksi teknologi kecerdasan buatan (AI).

"Jakarta hari ini! Ribuan mahasiswa dari berbagai universitas mulai berdatangan, berjalan bersama menuju Gedung DPR dengan pengawalan ketat aparat TNI," tulis teks pada video YouTube yang diunggah pada tanggal 25 Agustus 2025.

Video memperlihatkan massa yang mengenakan jaket almamater dengan warna sesuai kampus mereka masing-masing, sembari membawa spanduk bertuliskan tuntutan. Di kedua sisi pawai tersebut, terlihat ada tentara yang berjaga dengan senjata. 

Klip itu beredar di hari yang sama ketika ratusan demonstran melakukan aksi protes di luar gedung DPR dan meluapkan kemarahan mereka terkait adanya tunjangan mewah buat anggota dewan, termasuk anggaran perumahan yang nilainya hampir 10 kali lipat upah minimum Jakarta (tautan arsip).

Demonstrasi tersebut memanas dan berujung ricuh setelah sebuah kendaraan taktis milik Brimob melindas seorang sopir ojek online berusia 21 tahun bernama Affan Kurniawan. Aksi ini merupakan protes terbesar dalam 10 bulan usia pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Rekaman peristiwa itu menyebar luas dan memicu kemarahan terhadap taktik kepolisian dalam mengontrol massa. Protes kemudian berkembang di kota-kota lain di Indonesia. Setidaknya 10 orang tewas dalam demonstrasi tersebut, memaksa Prabowo membatalkan kenaikan tunjangan DPR yang menjadi pemicu aksi demonstrasi (tautan arsip). 

Image
Tangkapan layar postingan salah, diambil pada 29 Agustus, dengan tanda X merah yang ditambahkan oleh AFP

Video tersebut juga beredar di TikTok dan Facebook. Sejumlah komentar mengindikasikan mereka memercayai bahwa video ini memang merupakan rekaman aksi protes.

"Semoga semua mahasiswa yg berdemo diberikan kesehatan dan keselamatan...!!!" tulis salah seorang pengguna. 

"Mahasiswa yang membela rakyat miskin terima kasih mahasiswa," kata pengguna lainnya.

Namun, video tersebut bukan rekaman asli aksi demonstrasi di Jakarta, melainkan konten buatan AI.

Pencarian gambar terbalik di Google mengarahkan kepada video YouTube yang diunggah oleh akun "Army Zone AI" pada 20 Agustus 2025 (tautan arsip). 

"Semua konten yang Anda lihat di sini—mulai dari visual, suara, hingga alur cerita sepenuhnya dihasilkan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI)," tulis keterangan pada video.

 Video itu juga dilabeli sebagai "altered or synthetic content," yang merujuk pada konten yang telah diubah atau dihasilkan lewat komputer.

Image
Perbandingan tangkapan layar antara video salah (kiri) dengan video YouTube (kanan)

Akun yang sama juga telah berulang kali menggunggah video demonstrasi hasil buatan AI. 

Video demonstrasi yang beredar memuat beberapa kejanggalan visual yang menjadi ciri-ciri gambar atau video hasil buatan AI, misalnya teks yang nampak tidak jelas pada spanduk demonstran, wajah yang tampak berantakan, dan laju kendaraan yang tidak alami.

Image
Tangkapan layar video AI di YouTube dengan beberapa kejanggalan visual yang ditandai AFP

AFP telah membantah berbagai misinformasi yang menyalahgunakan konten AI di sini.

Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?

Hubungi kami