‘Pembagian ponsel gratis’ adalah penipuan, kata Samsung Indonesia
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari Rabu 02/09/2020 pukul 05:55
- Waktu baca 2 menit
- Oleh: AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2024. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
Unggahan Facebook yang berisi pengumuman bagi-bagi ponsel gratis Samsung itu telah dibagikan lebih dari 5.000 kali sejak diunggah di sini pada tanggal 21 Agustus 2020.
Pengumuman itu diunggah oleh laman Facebook bernama Samsung.id, yang menggunakan logo Samsung sebagai foto profilnya. Unggahan itu disertai gambar ponsel pintar.
Berikut tangkapan layar unggahan menyesatkan itu:
“Status Facebook di unggahan menyesatkan itu berbunyi:
“Kami ingin membantu siswa yang membutuhkan ponsel untuk belajar karena pandemi Covid19.
“5.000 orang pertama dalam grup ini yang menulis huruf demi huruf ‘SAMSUNG ’ tanpa diganggu oleh pesaing lain akan menerima IPHONE MOBILE PHONES.
“DAPATKAN PONSEL MOBILE UNTUK MAHASISWA DAN ANAK-ANAK ANDA
“Lihat contoh berikut:
SAMSUNG
“PERINGATAN: Hadiah ini adalah untuk orang-orang yang belum pernah memenangkan hadiah kami sebelumnya, jika Anda telah memenangkan TELEPON SAMSUNG sebelumnya, silakan menjauh, beri orang lain kesempatan untuk menang.”
Jutaan siswa di Indonesia, terutama mereka yang tinggal di wilayah pedalaman, kesulitan mengikuti kebijakan baru belajar secara daring di rumah karena kurangnya sarana teknologi seperti koneksi internet, ponsel pintar atau perangkat elektronik lainnya, seperti dilansir harian Straits Times di sini.
Klaim serupa tentang bagi-bagi ponsel Samsung juga telah dibagikan lebih dari 500 kali sejak diunggah di Facebook di sini dan di sini.
Namun klaim tersebut salah: Samsung Indonesia mengatakan pengumuman itu adalah penipuan dan laman Facebook samsung.id bukanlah milik mereka.
“Akun tersebut bukan akun resmi dari Samsung, bisa dipastikan give away tersebut palsu atau penipuan,” kata Samsung dalam pesan kepada AFP yang dikirim pada tanggal 28 Agustus 2020 lewat akun Facebook @SamsungIndonesia yang telah terverifikasi.
“Samsung hanya memiliki 1 akun Facebook page resmi yaitu: Samsung. Akun tersebut sudah verified atau lebih mudahnya yang sudah ada check list warna birunya,” tambahnya.
Foto profil yang digunakan oleh laman Facebook yang membagikan unggahan menyesatkan itu juga berbeda dari logo yang digunakan di laman resmi Samsung Indonesia.
Berikut perbandingan tangkapan layar antara laman Facebook yang membagikan unggahan menyesatkan itu (kiri) dan laman resmi Samsung Indonesia (kanan):
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami