
Ini video roket melintasi langit Kazakstan di tahun 2022, bukan diambil 'sesaat sebelum gempa 2023 di Turki'
- Artikel ini berusia lebih dari setahun.
- Diterbitkan pada hari 09/03/2023 pukul 09:16
- Diperbarui pada hari 09/03/2023 pukul 09:33
- Waktu baca 3 menit
- Oleh: Bill MCCARTHY, AFP Amerika Serikat, AFP Indonesia
Hak Cipta © AFP 2017-2025. Segala jenis penggunaan konten secara komersial harus melalui langganan. Klik di sini untuk lebih lanjut.
"Sebelum Gempa Bumi Turki" demikian bunyi teks berbahasa Inggris yang tertulis di atas video yang diunggah di Facebok di sini pada tanggal 9 Februari 2023.
"Sebelum gempa bumi di turki," bunyi status postingan dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Status unggahan juga menarasikan bahwa gempa tersebut disebabkan oleh serangan HAARP.
Video berdurasi 49 detik menampilkan satu benda bercahaya terbang di langit, meninggalkan jejak seperti tentakel ubur-ubur.

Postingan itu muncul setelah gempa bumi berkekuatan 7,8 magnitudo melanda Turki dan Suriah pada tanggal 6 Februari 2023 dini hari. Pada akhir bulan, jumlah korban meninggal di kedua negara melebihi 50.000 orang.
Video itu telah ditonton lebih dari 470 kali setelah beredar dengan klaim serupa di Facebook sini, di sini dan di sini.
Video yang sama telah ditonton lebih dari sejuta kali setelah tersebar di TikTok, Twitter dan YouTube dengan narasi berbahasa Inggris yang mengaitkan video tersebut dengan gempa Turki. Selain itu, postingan serupa juga muncul dalam bahasa Spanyol dan bahasa Portugis.
Namun video itu sebenarnya video lama -- dan tidak direkam di Turki.
Video sebelum gempa Turki-Suriah
Pencarian gambar terbalik yang dilakukan dengan menggunakan potongan gambar (keyframe) dari video menemukan rekaman itu telah beredar sebelum gempa Turki, seperti di Twitter pada bulan Oktober 2022 dan Telegram pada tanggal 25 September 2022.
Unggahan Twitter tersebut menyebut Baikonur Cosmodrome, sebuah bandar antariksa di Kazakstan yang dipakai oleh Rusia.
Postingan Telegram menyebut kota Balkhash, Kazakstan -- yang berjarak sekitar 1.300 km timur Baikonur Cosmodrome.
AFP tidak berhasil memverifikasi sumber asli video tersebut. Namun siaran pers dari NASA, lembaga antariksa AS, dan laporan dari Kazinform, kantor berita Kazakstan, mengindikasikan bahwa pesawat luar angkasa milik Rusia, Soyuz MS-22, meninggalkan Baikonur menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada tanggal 21 September, 2022. Roket tersebut lepas landas pada pukul 14:54 GMT (20:54 waktu Kazakstan) dengan membawa seorang astronot NASA dan dua orang kosmonot asal Rusia.
Laporan baik dari Kazinform maupun portal berita lokal Tengrinews melampirkan rekaman video dan foto-foto roket yang tampak menyerupai jejak yang berbentuk seperti ubur-ubur seperti yang ditunjukkan dalam video yang disebar pascagempa Turki.
Geolokasi di kota Balkash
Penelusuran kota Balkhash di Google Maps Street View menemukan foto-foto, seperti ini dan ini, yang menunjukkan bangunan, lampu jalan, pagar dan struktur lainnya yang sepadan dengan apa yang terlihat dalam video yang tersebar di media sosial.
Foto-foto tersebut menunjukkan bahwa video tersebut direkam dari sebuah jalan bernama Ulitsa Abaya, di dekat Istana Budaya Ahli Metalurgi Magauia Khamzin.
Berikut perbandingan tangkapan layar video sesat (kiri dan kanan atas) dan tampilan citra jalan kota Balkash di Google Street View (bawah), dengan bagian sepadan ditandai oleh AFP:

AFP juga telah membongkar klaim salah lainnya bahwa gempa Turki disebabkan oleh HAARP di sini dan di sini.
Selain itu, AFP telah menyanggah berbagai hoaks lainnya seputar gempa Turki di sini, di sini dan di sini.
Adakah konten yang Anda ingin AFP periksa faktanya?
Hubungi kami