Video buatan AI diklaim sebagai rekaman asli jet tempur India yang ditembak Pakistan

"Pesawat India barang rongsokan dibuat Pakistan," tulis teks keterangan  pada video TikTok yang diunggah pada tanggal  7 Mei 2025.

Video berdurasi delapan detik itu menunjukkan sebuah helikopter tengah mengangkat bangkai pesawat jet yang terlihat rusak parah.

Seorang wanita terdengar berbicara di dalam bahasa Urdu di dalam video, yang artinya, "Belajar menerbangkan pesawat dulu, baru ikut berperang. Pilot-pilot tak berguna membuat India mengalami kekalahan."

Image

Tangkapan layar postingan salah, diambil pada 19 Mei 2025

Saling serang antara India dan Pakistan selama empat hari mengakibatkan sedikitnya 60 orang meninggal dunia dan ribuan lainnya mengungsi. Ini adalah konflik terparah yang terjadi antar kedua negara sejak tahun 1999. 

Amerika Serikat memfasilitasi gencatan senjata yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump pada 10 Mei untuk menghentikan konflik tersebut (tautan arsip). Gencatan senjata terjadi setelah kedua negara saling tuding melanggar kesepakatan damai yang berujung kepada perang terbuka.

India menuduh Pakistan mendukung serangan pada tanggal 22 April lalu di kawasan wisata Kashmir yang dikelola India dan mengakibatkan 26 orang meninggal dunia. Pakistan membantah tudingan tersebut.

Juru bicara militer Pakistan mengatakan bahwa mereka telah menembak jatuh lima pesawat jet India pada 7 Mei, kendati India tidak mengakui klaim tersebut (tautan arsip).

Video yang beredar itu turut dibagikan di TikTok dan diklaim menunjukkan jet tempur India yang jatuh saat latihan. Selain itu, klip yang sama juga beredar di  YouTube dengan klaim pesawat TNI ditembak kelompok bersenjata di Papua.

Faktanya, klip itu pertama kali diunggah oleh laman Instagram di Maroko yang rutin mengunggah konten hasil buatan teknologi AI.

Pencarian gambar terbalik menggunakan tangkapan layar video yang beredar mengarahkan pada klip dengan kualitas gambar yang lebih baik yang diposting akun Instagram "AI in Life" pada 3 Mei, beberapa hari sebelum India melancarkan serangan ke Pakistan (tautan arsip).

Keterangan postingan hanya berisi kata "luar biasa" disertai tanda pagar "wildlife", "nature", dan "art". Postingan tersebut hanya menyertakan suara mesin pesawat.

Image

Perbandingan tangkapan layar antara postingan salah (kiri) dan postingan asli di Instagram (kanan)

Rekaman tersebut juga memuat beberapa inkonsistensi visual seperti ekor pesawat yang terlihat lemas dan pohon yang terlihat buram ketika jet diangkat melewatinya. Tanda-tanda tersebut menjadi indikasi bahwa video telah dibuat menggunakan AI.

Mesikipun terjadi perkembangan pesat terhadap teknologi AI, sejumlah kesalahan atau kecacatan masih sering ditemukan dalam konten hasil manipulasi AI. Kesalahan-kesalahan yang masih bermunculan ini adalah cara terbaik untuk mengenali gambar atau video yang telah dimanipulasi.

AFP sebelumnya telah memeriksa fakta misinformasi lain terkait konflik India-Pakistan di sini, sini dan sini.